Halo Sobat ! Artikel kali ini akan membahas tentang APA SIH PERBEDAAN JENDELA JUNGKIT dan GESER? yap artikel kali ini tentang macam-macam jendela aluminium yaitu model jungkit dan geser.
Yuk kita simak perbedaannya... (macam-macam jendela aluminium)
Jendela jungkit
Jendela Jungkit memiliki dua macam arah bukaan yaitu buka atas dan buka bawah. Pada dasarnya jungkit atas atau jungkit bawah memiliki sifat yang sama hanya beda pada tumpuan engsel baik di atas atau di bawah. Jendela jungkit sering dipilih untuk bukaan jendela yang tinggi dan sempit. Jendela terpasang di sisi atas bingkai jendela dan berayun ke luar. Jendela ini dibuka dan ditutup dengan engkol, pegangan atau tuas.
Kelebihannya
Jendela jungkit Alumunium/UPVC tidak menggunakan engsel biasa seperti yang dipakai dalam jendela kayu, namun menggunakan friction stay. Dengan menggunakan friction stay tersebut kita dapat mengatur seberapa besar bukaan yang kita inginkan.
Pada jendela jungkit buka bawah salah satu keuntungannya adalah ketika cuaca sedang dalam keadaan panas, kita tetap dapat membuka jendela agar udara/angin dari luar dapat masuk ke dalam ruangan. Namun panas matahari masih dapat ditahan oleh kaca.
Kekurangannya
Jendela jungkit tidak bisa didesain untuk jendela yang lebar karena harus memasang teralis yang lebar pula untuk mencegah orang lain masuk lewat jendela.
Jendela Geser
Jendela geser diaplikasikan dengan cara digeser ke atas atau ke samping. Jendela ini mampu menyalurkan udara dan cahaya dengan baik. Kalian bisa memasang korden sekaligus kasa nyamuk di jendela ini. Tetapi kalian tidak bisa membuka kedua sisi secara bersamaan karena salah satu sisi harus permanen. Jendela geser sangat cocok untuk rumah yang rapat dengan rumah tetangga.
Kelebihannya
Dengan menggunakan jendela geser Alumunium/UPVC, jendela dibuka tidak makan tempat (cocok untuk area sempit), karena pada saat dibuka tidak menganggu area di depannya. Di bagian bawah jendela geser Alumunium/UPVC juga ada kusen yang berfungsi untuk jalannya rel sliding.
Dengan menggunakan aksesoris yang bagus, jendela akan mudah dibuka dan ditutup. Tidak berat pada saat di dorong. Desainnya bervariatif dan dapat dikombinasikan dengan kaca mati dan ornament Stick On Bar (SOB) untuk mempemanis tampilan jendelanya.
Kekurangannya
Jendela geser ini sangat rawan terhadap kotoran pada bagian relnya. Apabila menumpuk hal ini dapat membuat jendela menjadi tidak bisa dibuka atau di tutup.
Nah, sekarang Sobat APPASCO tidak perlu bingung lagi untuk memilih Jendela Geser atau Jungkit ya! Keduanya memiliki karakteristik masing-masing.
Saatnya menyesuaikan dengan desain rumah dan lingkungan di sekitar kalian, apakah lebih cocok jendela Jungkit atau Geser?
Yuk tulis di komentar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar